Perskpknusantara.com, Malinau- Pemerintah Kabupaten Malinau lakukan penanaman Kakao perdana yang berlokasi di RT.02, Desa Malinau Hulu, tepatnya besama Kelompok Tani “Ranting Emas”.
Pemerintah Kabupaten Malinau terus berusaha mengoptimalkan seluruh sumber dana APBDnya untuk mendukung salah satu sektor utama yaitu pertanian.
Hal ini diperkuat dengan salah satu program unggulan daerah yakni Rasda Plus selain berfokus pada pertanian dalam hal ini Beras Daerah (Rasda), program ini juga menyasar ke sektor peternakan dan perkebunan salah satunya yaitu penanaman bibit Kakao.
Dalam sambutan Bupati Malinau Wempi W Mawa, S.E., M.H didampingi Asisten 3, mengatakan sangat mendukung Masyarakat Malinau, mengembangkan pertanian serta perkebunan dalam rangka mengantisipasi krisis pangan, disebutkan 10 negara penghasil beras diantaranya China, Belanda, Taiwan, Thailand dan California ingin menjalin kerjasama dengan Malinau di bidang perkebunan Kakao.
Adapun bibit yang disiapkan untuk ditanam adalah jenis bibit sambung pucuk dengan tiga macam tipe Sulawesi 2/BR 25, Kelon 45, ICCRI 06 yang mana masing-masing memiliki keunggulan.
“proses penanaman perlu waktu, perlu perawatan, perlu kesabaran, jadi tidak bisa bimsalabim langsung jadi, ada prosesnya sehingga mudah-mudahan nanti dua atau tiga tahun kedepan harga Kakao ini betul-betul konsisten, bertahan dan tidak akan turun” ujar Bupati Malinau Wempi W Mawa, S.E., M.H.
Ketua Kelompok Tani Ranting Emas H. Muhammad Nasir mengungkapkan bahwa Kelompok Tani ini sudah terbentuk beberapa tahun yang lalu dan siap mendukung program unggulan pemerintah daerah yakni Rasda Plus.
“kami juga sudah menyampaikan kepada Masyarakat bahwa Rasda Plus itu bukan hanya beras tetapi juga perkebunan termasuk Kakao ini adalah bagian dari program Rasda Plus” ungkapnya.
“target luas lokasi penanaman Kakao sekitar 4 ha, Inssyaallah jika tidak ada kendala dalam jangka 18 bulan Kakao yang kita tanam hari ini nantinya sudah bisa kita panen” tutupnya.
Bupati Malinau, Wempi juga meminta Kepala Dinas Pertanian agar dapat mengkaji dengan baik terkait hama tanaman Kakao ini agar proses pertumbuhannya dapat berjalan dengan sempurna./Firdaus Abu bersama Tim Perskpknusantara.com melaporkan dari Malinau, Kaltara/